Masyarakat milenial yang hidup di perkotaan, khususnya bagi pekerja kantoran tergolong dalam kehidupan yang memiliki banyak pengeluaran, terutama dari segi lifestyle. Tidak menutup kemungkinan, workaholic lifestyle tersebut bikin uang di dompet cepat terkuras tanpa rincian jelas. Jika tidak dapat melakukan pengelolaan yang benar, gaji yang diterima setiap bulan akan habis begitu saja tanpa rincian jelas.
Untuk menghindari pemborosan tersebut, anda harus dapat mengetahui kebiasaan dalam keseharian yang membuat uang tersebut cepat habis. Dimulai dari hal-hal kecil yang kemungkinan tidak dirasakan, namun jika di akumulasi hal-hal kecil yang dilakukan secara intens juga akan menguras isi dompet anda. Sampai pada waktunya tidak dapat menyisihkan pendapatan untuk di tabung.
Apabila anda adalah salah satu dari beberapa orang dengan tipe yang disebutkan, pastikan anda belum terjebak terlalu jauh dalam lifestyle tersebut. Anda dapat melakukan perincian mengenai pengeluaran dalam kehidupan sehari-hari dan mencari solusi untuk meminimalisir pengeluaran yang mungkin tanpa anda sadari merupakan pengeluaran yang tidak dibutuhkan dan bernilai cukup besar.
Berikut ini beberapa contoh lifestyle yang boros dan dapat dijadikan referensi untuk anda sehingga dapat mengurangi pengeluaran sehari-hari yang menguras dompet.
Naik Taksi Saat Berangkat Kerja
Taksi menjadi salah satu transportasi umum yang nyaman dan lebih enak dari pada transportasi umum lainnya. Anda tidak perlu merasakan terik matahari menyengat, karena di dalam taksi anda dapat tidur santai dan terbangun saat sudah tiba di tempat tujuan. Namun, hal tersebut dapat membuat anda kehilangan kesempatan untuk dapat menyisihkan sebagian gaji yang didapatkan.
Antisipasi dapat dilakukan dengan memilih kendaraan yang murah, seperti transportasi online, bus dan angkutan umum. Kenyamanan yang didapat memang tidak seperti naik taksi, namun tabungan menjadi lebih penting dari kenyamanan naik taksi. Selain itu, naik taksi juga tidak efisien karena tidak menjamin untuk tiba tepat waktu karena terjebak macet.
Memesan Kopi Di Kedai Yang Mahal
Memesan kopi ditempat bergengsi dan mahal dapat dijumpai dengan mudah dalam lifestyle masyarakat perkotaan. Rutinitas untuk meminum kopi sebelum memulai aktivitas kantor seolah menjadi sebuah keharusan. Harga kopi yang disajikan memang beragam, antara Rp 10 ribu sampai dengan Rp 40 ribuan dan termasuk kedalam golongan harga yang masih dapat dijangkau.
Namun, jika dilakukan secara terus-menerus dan menjadi kewajiban akan merugikan anda sendiri. Sesuai dengan rencana yang sudah ditetapkan, anda dapat mencari solusi untuk masalah tersebut, misalnya membuat kopi dari dapur kantor. Pada umumnya, setiap kantor akan menyediakan jenis minuman untuk para karyawan tersebut, sehingga memudahkan karyawan.
Anda dapat langsung menyeduhkan kedalam gelas yang dituang air panas, mengaduknya hingga rata dan sesuai selera anda. Anda dapat menyeruput kopi bikinan sendiri tanpa harus mengeluarkan uang minimal Rp 10 ribu hanya untuk segelas kopi dalam sehari. Jika, dihitung, anda akan hemat sebesar Rp 50 ribu dalam lima hari kerja anda.
